AsiaButterflyTraveler.com-Butuh waktu berapa lama untuk memikirkan bagaimana
nasib Indonesia, khususnya pariwisata dan usaha kecil dan menengah akibat
corona virus yang menyerang Indonesia tanpa ampun. Aku rasa butuh waktu lama
untuk memikirkan, pola baru untuk mengatasi persoalan perekonomian dan
pariwisata di Indonesia. Sebab, banyak sekali korban tidak hanya usaha kecil
tetapi juga berdampak pada pengusaha besar yang terkena dampak persoalan covid.
Memikirkannya saja, membuat aku merasa kesal bukan kepalang.
Seperti ada angin segar dan
juga risau, ketika pemerintahan kita menyatakan the new normal life di pandemic
covid-19 ini. Mulai lah isi kepala berhayal ingin wisata ke tempat yang indah,
seperti di blognya mas bro Agung. Liburan ke tempat yang indah, sejauh ini
versi Asiabutterfly Traveler ini baru sedikit menjelajah luar negeri, mentok di
Singapura, Malaysia saja baru beberapa lokasi seperti genting highland, Kuala
Lumpur, Johor, Mersing, Tioman Island (Genting dan Mukut), Malaka, Sabah, dan
beberapa lokasi lainnya yang saat ini bagaikan ilang ingatan, tidak ingat!
Sedangkan wisata di Indonesia,
baru 10 persen mungkin yang sudah pernah aku nikmati keindahannya, seperti
indahnya pantai manggar di Kota Balikpapan, Kalimatan Timur; sungai Mahakam yang
berada di Samarinda, apakah ini juga termasuk itungan. Pasalnya, Kaltim
merupakan pulau di mana aku lahir dan besar hahaha. Tidak pernah
terlupakan Kota Yogyakarta yang penuh dengan kisah misteri dan juga pengalaman
hidup selama tiga tahun di sana. Kemudian, selama di Yogyakarta pernah
menghilang sejak di Kota Semarang, Magelang, Solo, desa tempat seorang teman
kos yang berada di bawah gunung (auto lupa namanya), dan beberapa tempat
lainnya.
Bekerja di Kota Batam, Jakarta
dan Bali. Di Jakarta inilah, jiwa traveling kembali hidup; akhirnya aku bisa
jalan-jalan ke Bandung, Yogyakarta (again), Probolinggo, Malang, Surabaya, Bali
dan Lombok. Semua itu hanya dalam sebulan lebih saja. Kemudian, ada
keberuntungan membuat aku jalan-jalan lagi ke beberapa daerah di Jawa dan Bali.
Ketika di tanya sama teman, pengalaman dan tempat wisata indah yang manakah
yang paling aku sukai. Sejujurnya, auto
susah jawab. Pasalnya, semua tempat yang aku kunjungi itu sangat indah, berbeda
dan memiliki seribu kisah yang tak terlupakan seumur hidup aku. Walau, sesekali
suka tidak ingat nama daerahnya, tetap saja kenangan tidak bisa dilupakan dalam
hitungan detik.
Tempat wisata indah di Balikpapan
itu, ada namanya pantai manggar, pantai yang memiliki gelombang ombak yang
dasyat itu selalu menjadi tempat pelarian bagi kami (keluarga besar Pandiangan)
untuk liburan ke sana, setidaknya dalam setahun ada dua sampai tiga kali lah. Sejauh
ini, melihat di sosial media sudah banyak perubahan pantai manggar yang ada di
Balikpapan, so amazing to know about it! Semoga suatu saat bisa berkunjung ke
sana lagi.
Kemudian ada yang namanya,
Samarinda, sungai Mahakam. Konon, katanya kalau sudah minum air itu bakalan
ingin balik ke sana atau setidaknya tidak pernah melupakan kota Samarinda.
Ibukota dari Kalimatan Timur ini, sejujurnya, itu mungkin benar saja. Sebab,
aku selalu ingat kenangan itu. Termasuk, ketika berkunjung ke museum yang ada
di Tenggarong dan menikmati buah berkulit kasar dan berwarna ungu dengan rasa
mirip buah leci atau kelengkeng. Sampai detik ini, aku masih terus searching
namanya tapi tidak pernah menemukan. Semoga, ketika berkunjung ke sana bisa
berjumpa lagi dengan buah satu ini!
Yogyakarta! Kota pelajar yang terkenal dengan
beberapa wisata yang menggoda seperti Pantai Parangteritis. Sudah lama sekali
aku tidak menginjakkan kaki di sana, terakhir backpacker-an ke sana tidak
sampai menginjakkan kaki di pantai yang terkenal dengan cerita legendaris-nya,
Ratu Rorokidul. Asli, baru kali ini aku ke pantai teman-teman selalu melarang
menggunakan pakaian berwarna hijau, percaya tidak percaya, ya kita ikuti saja
aturan yang tidak tertulis itu demi kebaikan bersama. Jangan lupa, besok
berkunjung lagi ke blog Asiabutterfly ya soalnya aku mau membahas pengalaman
waktu backpacker-an di Jogjakarta pada tahun 2014 lalu. Wah, sudah beberapa
tahun lalu, tetapi cerita itu tak akan pernah basi. Pasalnya, Yogyakarta tidak
banyak perubahan untuk destinasi wisata.
Bahkan, seumur hidup baru kali
ini aku berhasil mencapai impian terbesar aku untuk bisa menikmati waktu ke
gunung bromo. Tidak hanya itu saja, itu juga pertama kalinya aku solo traveling
ke sana dan menginap dengan turis asing yang tidak aku kenal demi menghemat
biaya coast untuk penginapan di gunung bromo itu. Begitu juga dengan gunung
Ijen. Semua itu, tanpa rencana matang tetapi berhasil menciptakan cerita
pengalaman hidup untuk tidak pernah menyerah mengejar impian.
Saat ini, aku bermimpi untuk
bisa liburan ke Dubai, seharusnya kalau tidak ada covid mungkin aku sudah
menikmati wisata unik di Dubai. Namun, apa daya, covid banyak menghancurkan
impian orang; Bahkan covid juga banyak mempersatukan orang! Senang juga ketika
membaca artikel atau video singkat; dimana mereka memutuskan bercerai sebelum
covid dan covid mengubah hidup mereka menjadi lebih baik. Semua itu hanya butuh
yang namanya komunikasi! Bahkan, teman yang tidak pernah ke dapur pun, akhirnya
mencoba berkarya di dapur, termasuk Asiabutterfly ini hahaha.
Meski mengesalkan banget covid
membuat 70 persen mungkin atau 60 persen mata pencarian orang jadi terhalang
sebab covid. Namun, covid juga mengubah kehidupan yang buruk menjadi baik!
Walau si kecil tak kasat mata ini berbahaya, tetapi bisa mempererat hubungan
keluarga; belajar menghargai waktu; belajar hal baru dan juga tetap semangat
untuk bisa keluar dari kemelut kehidupan yang sukar untuk mencapai kata
gemilang dengan versi berbeda untuk setiap orang.
Mau Liburan kemana? Masih
nyangkut di pertanyaan ini sebenarnya! Aku ingin sekali menikmati waktu di
Gunung Bromo untuk melihat nuansa sun rise dan sun set di pantai. Kira-kira,
impian liburan di new normal life ini bakalan tercapai atau tidak? Kalau teman
ingin liburan ke mana?
Be traveler as the way you are
XOXO
Visit my storycitra, kitabahagia, jejak cantik, petunjukhidup, ngerumpi blog
Sama, Kak. Ipeh pun pengen banget ke Gn. Bromo lagi, tapi pengen naik dari tempat lain. Ada rencana pengen coba naik dari Probolinggo.
ReplyDeleteNah kalau aku pengen banget liburan ke Danau Toba hehehe blm pernah skali ke sumatera utara.. dan destinasi unik spti Danau Toba yg mrpkan danau vulkanik terbesar di dunia kyknya wajib dikunjungi hehe keren aj klo bisa berkunjung ke destinasi alam yg unik
ReplyDeleteSista... ayo ke Danau Toba dong... boru Pandiangannya kan asal leluhurnya dari Pulau Samosir di tengah2 kaldera terbesar dunia, Toba Lake. Saya aja yg udah belasan kali ke sana masih ingin dan ingin lagi menikmati indahnya pemandangan di sana. Karena banyak sudut pandang yg jd tempat wisata. Ada dari Tongging, Tanjung Unta, Merek Tanah Karo dll.
ReplyDeleteBaca tulisan ini kayak bisa bayangin aku tu, gimana keselnya wajah Kak Citra. Hahahaha.
ReplyDeleteKencengin doanya Kak, biar si covid-19 ini segera hengkang dari bumi, biar kita semua bisa bebas main kemana aja yang kita inginkan.
kalau saya mau ke pantai mau snorkeling haha. udah kangen banget ini tuh. semoga bisa segera berakhir pandemi ini. Aamiin.
ReplyDeleteSaya pengen banget ke Malang karena belum pernah ke sana. Masa pandemi ini nabung dulu, biar selesai pandemi bisa langsung jalan-jalan
ReplyDeleteBalikpapan sekarang banyak berbenah di sektor pariwisatanya kak citra. lumayan bagus buat di datangi daripada dulu sih. Begitu juga samarinda dan tenggarong. Berkabar kalau berkunjung ke Balikpapan ya sista...😍😍😍
ReplyDeleteJogjaaa!
ReplyDeletePengen banget liburan ke jogja setelah situasi yang begini ini huhuhu
Banyak juga kota dan destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi ya Mbak. Kalau saya pengen pulang kampung aja dulu, sekarang masih nunggu PSBB biar bisa keluar dari kota, hhe
ReplyDeletePengen ke Yogja juga mbak. Soalnya dulu ke sana pas study tour bareng temen kampus. Sekarang pengennya sama suami. Tapi apa daya. Selama new normal ini pun saya memilih untuk ga keluar kota dulu. Tunggu sampai ada vaksinnya aja atau memang kurva di Indonesia sudah landai
ReplyDeleteaku juga pengen sekali kak liburan ke luar negri salah satu negara yang pengen aku kunjungi yaitu cina, jepang dan taiwan. dan ingin melihan kebudayaan dan perkembangan di sana bagai mana. tapi masih rencana semoga saja setelah masa pandemi ii berakhir bisa membuat jadwal kesana
ReplyDeleteKalau pandemi berakhir, tempat pertama yang akan dikunjungi tentu Ponorogo. Menjenguk bapak ibu mertua :)
ReplyDeleteSetelah covid berakhir saya pengen banget ngajak anak-anak ke air terjun di daerah Langkat kak .
ReplyDeletePengen nyoba berkemah sekalian biar mereka merasakan bahagianya menyatu dengan alam .
Ahh gak sabar pengen nyoba ini..
Pengen mudik ke kampung halaman, nah kalau sudah disana baru deh mikirin liburan :D
ReplyDelete